Kaum Difabel Suarakan Kesejahteraan Belum Merata ke Dewan

  • 3 tahun yang lalu
BANDUNG. KOMPAS. TV - Minimnya sekolah luar biasa negeri, dikeluhkan para difable kepada anggota komisi lima dprd provinsi jawa barat. Tidak hanya itu mereka juga mengeluhkan fasilitas umum yang masih kurang ramah untuk para difabel, serta kesehatan dan ekonomi.

Kaum difable menyuarakan belum meratanya hak bagi mereka yang diberikan oleh pemerintah, seperti fasilitas umum yang masih kurang ramah untuk para difabel, sarana prasarana, kesehatan sosial dan ekonomi.

Selain itu para difabel mengeluhkan biaya untuk menempuh pendidikan karena masih minimnya SLB negeri.

Selain itu mereka merasa masih dipandang sebelah mata meski mereka sudah menempuh pendidikan hingga perguruan tinggi mereka masih sulit untuk mendapatkan pekerjaan, selain itu bantuan sosial bagi para difabel mereka rasakan belum merata.

Hal ini disampaikan oleh perwakilan difabel kepada anggota komisi lima dprd jawa barat siti muntamah pada saat reses dua masa sidang 2020-2021 di kota bandung, siti menjelaskan hal ini terjadi karena masih kecilnya anggaran untuk difabel.

Siti menjelaskan semua usulan para difabel akan di usulkan dan dirapatkan pada pimpinan dewan ,semoga kedepan akan ada kebijakan yang memberikan ruang lebih ramah pada difabel dan anggaran untuk difabel bisa ditambah.

Untuk lebih tahu berita terupdate seputar Jawa Barat, bisa klik link di bawah .

IG:https://www.instagram.com/kompastvjabar/

Youtube:https://www.youtube.com/c/kompastvjaw...

Twitter:https://www.twitter.com/kompastv_jabar/

Facebook:https://www.Facebook.com/kompastvjabar/



Dianjurkan