Setahun Pandemi, Komisi IX DPR: Penanganan Covid-19 di Indonesia Membaik
- 3 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Tepat setahun pandemi Covid-19 mendera Indonesia. Berbagai upaya dari pembatasan sosial hingga program vaksinasi nasional telah digelar.
Wakil Ketua Komisi IX DPR, Melki Laka Lena, mengatakan ada empat parameter yang harus dinilai yakni angka penambahan kasus, kesembuhan, kematian, dan jumlah keterisian bed atau ruang ICU pasien Covid-19.
Berdasarkan hal tersebut, Melki menilai penanganan Covid-19 di Indonesia semakin membaik, pun juga ada faktor lain yang jadi penunjang.
"Pertama dan yang terutama adalah kesadaran masyarakat terkait dengan penerapan protokol kesehatan makin lama makin baik, terutama di daerah-daerah yang ada kebijakannya dalam skala besar itu seperti dulu PSBB yang sekarang PPKM menyumbang paling besar terhadap penurunan 4 parameter tadi," ujar Melki saat dihubungi KompasTV.
Tak hanya itu, Melki juga megatakan jika kerja pemerintah juga lebih baik.
Simak pembahasan lebih lengkap bersama Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, Kepala Bidang Komunikas Satgas Covid-19, Hery Triyanto, dan Wakil Ketua Komisi IX DPR, Melki Laka Lena, serta Epidemiolog Tri Yunis Miko Wahyono.
Wakil Ketua Komisi IX DPR, Melki Laka Lena, mengatakan ada empat parameter yang harus dinilai yakni angka penambahan kasus, kesembuhan, kematian, dan jumlah keterisian bed atau ruang ICU pasien Covid-19.
Berdasarkan hal tersebut, Melki menilai penanganan Covid-19 di Indonesia semakin membaik, pun juga ada faktor lain yang jadi penunjang.
"Pertama dan yang terutama adalah kesadaran masyarakat terkait dengan penerapan protokol kesehatan makin lama makin baik, terutama di daerah-daerah yang ada kebijakannya dalam skala besar itu seperti dulu PSBB yang sekarang PPKM menyumbang paling besar terhadap penurunan 4 parameter tadi," ujar Melki saat dihubungi KompasTV.
Tak hanya itu, Melki juga megatakan jika kerja pemerintah juga lebih baik.
Simak pembahasan lebih lengkap bersama Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, Kepala Bidang Komunikas Satgas Covid-19, Hery Triyanto, dan Wakil Ketua Komisi IX DPR, Melki Laka Lena, serta Epidemiolog Tri Yunis Miko Wahyono.