Sempat Viral, Polisi Bekuk 6 Pemotor Bersenjata Tajam
- 3 tahun yang lalu
LAMPUNG, KOMPAS.TV - Satreskrim Polresta Bandar Lampung akhirnya meringkus para remaja yang sempat viral atas aksi ugal-ugalan di jalanan dengan membawa senjata tajam.
Ada 6 yang diamankan dari total 20 pelaku. Mereka yang diamankan tercatat sebagai pelajar di SMK Negeri 6, SMK Negeri 2, dan SMK 2 Mei (Swasta) Bandar Lampung.
Dari pengakuan para pelajar kepada polisi, sebenarnya mereka akan melakukan tawuran atau penyerangan yang mengarah ke SMK Negeri 5 Bandar Lampung.
Namun, tawuran yang direncanakan tidak jadi dilakukan sehingga para pelajar ini melakukan konvoi di Jalan Antasari dengan mengacungkan senjata tajam.
Sementara proses pemeriksaan masih terus berjalan, polisi juga menunggu sejumlah pelajar lainnya yang terlibat untuk diperiksa.
Selain itu, salah satu perwakilan pihak sekolah yang hadir di Polresta mengatakan pihak sekolah akan memanggil orang tua dari siswa untuk memberikan pembinaan.
Eko Sumardi, Kepala Sekolah SMK Negeri 6 Bandar Lampung mengatakan pihaknya hingga kini masih berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk menentukan upaya selanjutnya bagi para pelakar yang terlibat.
Sebelumnya, aksi sekelompok geng motor dengan membawa senjata tajam beraksi di jalan Antasari, Bandar Lampung viral di media sosial.
Aksi itu sempat membuat warga takut beraktivitas di luar rumah karena khawatir menjadi korban sabetan senjata tajam.
#viral #pelajarlampung #senjatatajam
Ada 6 yang diamankan dari total 20 pelaku. Mereka yang diamankan tercatat sebagai pelajar di SMK Negeri 6, SMK Negeri 2, dan SMK 2 Mei (Swasta) Bandar Lampung.
Dari pengakuan para pelajar kepada polisi, sebenarnya mereka akan melakukan tawuran atau penyerangan yang mengarah ke SMK Negeri 5 Bandar Lampung.
Namun, tawuran yang direncanakan tidak jadi dilakukan sehingga para pelajar ini melakukan konvoi di Jalan Antasari dengan mengacungkan senjata tajam.
Sementara proses pemeriksaan masih terus berjalan, polisi juga menunggu sejumlah pelajar lainnya yang terlibat untuk diperiksa.
Selain itu, salah satu perwakilan pihak sekolah yang hadir di Polresta mengatakan pihak sekolah akan memanggil orang tua dari siswa untuk memberikan pembinaan.
Eko Sumardi, Kepala Sekolah SMK Negeri 6 Bandar Lampung mengatakan pihaknya hingga kini masih berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk menentukan upaya selanjutnya bagi para pelakar yang terlibat.
Sebelumnya, aksi sekelompok geng motor dengan membawa senjata tajam beraksi di jalan Antasari, Bandar Lampung viral di media sosial.
Aksi itu sempat membuat warga takut beraktivitas di luar rumah karena khawatir menjadi korban sabetan senjata tajam.
#viral #pelajarlampung #senjatatajam