Hari Ketiga Banjir di Sumenep, Warga Akui Belum Terima Bantuan

  • 3 tahun yang lalu
SUMENEP, KOMPAS.TV - Memasuki hari ketiga banjir yang merendam dua desa dan ratusan hektar sawah di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, warga belum menerima bantuan.

Meski dilanda banjir, warga memilih bertahan di rumah mereka.

Warga di Desa Nambakor, Kecamatan Saronggi, mengaku belum menerima bantuan sejak banjir merendam rumahnya tiga hari lalu.

Pantauan terkini, air masih menggenangi puluhan rumah warga dan ratusan hektar sawah tetap terendam.

Ketinnggian air masih mencapai 30 centimeter.

Banjir tahun ini merupakan yang terbesar dikarenakan hujan susulan yang terjadi sehari sebelumnya.

Data terbaru BPBD menyebutkan, di Desa Patean ada 33 kepala keluarga yang terdampak banjir.

Sementara itu di Desa Nambakor ada 32 kepala keluarga yang terdampak banjir.

BPDB berdalih tidak adanya tenda pengungsian karena dari hasil koordinasi dengan pihak desa dan warga, mereka tidak mau untuk diungsikan.

Sementara itu bantuan sebagian sudah diserahkan tetapi belum merata ke suluruh warga.

Banjir yang merendam permukiman warga di dua desa di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, semakin meninggi.

Banjir diakibatkan oleh hujan yang mengguyur wilayah sumenep sejak beberapa hari terakhir.

Total sebanyak 70 rumah warga di dua kecamatan terendam banir.

Selain merendam permukiman warga, banjir juga merendam ratusan hektar sawah yang baru ditanami bibit dan ruas jalan nasional.

Dianjurkan