Semangat dan Dukungan Keluarga jadi Kunci Kembuhan Kakek 95 Tahun dari Covid-19!
- 3 tahun yang lalu
PONTIANAK, KOMPAS.TV - Pandemi covid-19 menyisakan berbagai cerita tentang penyintas covid-19.
Salah satunya kisah dari Tadjeri, seorang kakek berusia 95 tahun di Pontianak, Kalimantan Barat.
Tadjeri dinyatakan sembuh dari covid-19 setelah sempat dirawat selama 14 hari di Rumah Susun Sewa, Nipah Kuning Dalam, Pontianak.
Berita baik kepulangan Tadjeri disambut suka cita oleh seluruh anggota keluarga.
Sang anak, Azwar, saat menjemput sang ayah sempat menceritakan orangtuanya yang terkonfirmasi covid-19.
Ayahnya yang berusia hampir satu abad ini tinggal bersama ibunya yang berusia 83 tahun.
Beberapa waktu lalu, salah satu anaknya yang tinggal bersama Tadjeri mengalami gejala covid dan langsung melakukan tes usap kemudian dinyatakan positif covid-19.
Tiga hari kemudian, Tadjeri yang sudah berusia 95 tahun ini juga dinyatakan positif, sementara isterinya sehat.
Tedjeri yang merupakan orang tanpa gejala langsung menjalani isolasi dengan pemantauan dokter dan perawat di Rumah Susun Sewa Pontianak.
Dia ditemani anaknya yang juga terpapar covid-19 berada dalam satu ruangan yang sama untuk menjalani isolasi selama 14 hari.
Dokter menyebut Tadjeri memiliki semangat tinggi untuk sembuh selama menjalani isolasi.
Di antaranya, dia selalu mengikuti kegiatan berolahraga pagi.
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono sempat melepas kepulangan Tadjeri ke rumahnya.
Wali Kota Pontianak berharap para penyintas covid-19 ini bisa menjadi inspirasi kesembuhan pasien lain.
Semangat dan dukungan dari keluarga menjadi kunci pasien covid-19 dapat sembuh.
Patuh terhadap protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak dapat mencegah penyebaran covid-19.
Salah satunya kisah dari Tadjeri, seorang kakek berusia 95 tahun di Pontianak, Kalimantan Barat.
Tadjeri dinyatakan sembuh dari covid-19 setelah sempat dirawat selama 14 hari di Rumah Susun Sewa, Nipah Kuning Dalam, Pontianak.
Berita baik kepulangan Tadjeri disambut suka cita oleh seluruh anggota keluarga.
Sang anak, Azwar, saat menjemput sang ayah sempat menceritakan orangtuanya yang terkonfirmasi covid-19.
Ayahnya yang berusia hampir satu abad ini tinggal bersama ibunya yang berusia 83 tahun.
Beberapa waktu lalu, salah satu anaknya yang tinggal bersama Tadjeri mengalami gejala covid dan langsung melakukan tes usap kemudian dinyatakan positif covid-19.
Tiga hari kemudian, Tadjeri yang sudah berusia 95 tahun ini juga dinyatakan positif, sementara isterinya sehat.
Tedjeri yang merupakan orang tanpa gejala langsung menjalani isolasi dengan pemantauan dokter dan perawat di Rumah Susun Sewa Pontianak.
Dia ditemani anaknya yang juga terpapar covid-19 berada dalam satu ruangan yang sama untuk menjalani isolasi selama 14 hari.
Dokter menyebut Tadjeri memiliki semangat tinggi untuk sembuh selama menjalani isolasi.
Di antaranya, dia selalu mengikuti kegiatan berolahraga pagi.
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono sempat melepas kepulangan Tadjeri ke rumahnya.
Wali Kota Pontianak berharap para penyintas covid-19 ini bisa menjadi inspirasi kesembuhan pasien lain.
Semangat dan dukungan dari keluarga menjadi kunci pasien covid-19 dapat sembuh.
Patuh terhadap protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak dapat mencegah penyebaran covid-19.