Jalan Alternatif Rusak Diterjang Banjir Lahar Hujan
- 3 tahun yang lalu
LUMAJANG, KOMPAS.TV Lantaran sering diterjang banjir lahar hujan Gunung Semeru, jalan alternatif penghubung 2 kecamatan di Lumajang, Jawa Timur, mengalami kerusakan. Banyak pengendara motor nyaris terjatuh saat melintas di jalan tersebut.
Meski hanya jalan alternatif penghubung 2 kecamatan, yakni Pasrujambe dan Candipuro, namun jalan di aliran Sungai Besuk Sat, Desa Pasrujambe ini ramai dilalui kendaraan setiap harinya.
Salah satunya Yudistira, warga Pasrujambe ini mengaku tetap memilih jalur alternatif ini karena lebih cepat sampai ke rumahnya.
Namun kini warga yang hendak melintas di jalur ini harus berhati-hati lantaran jalannya banyak yang rusak akibat sering diterjang banjir lahar Gunung Semeru. Banyak lubang dan sisa material pasir yang tebal sehingga tak jarang membuat warga yang melintas hampir terjatuh.
Sebelumnya, petugas kepolisian dari polsek setempat juga telah memasang rambu-rambu peringatan dan tali rafia sebagai penanda di tempat itu. Namun saying, semuanya hilang terbawa banjir lahar hujan.
#BanjirLaharHujan #GunungSemeru #JalanRusak
Meski hanya jalan alternatif penghubung 2 kecamatan, yakni Pasrujambe dan Candipuro, namun jalan di aliran Sungai Besuk Sat, Desa Pasrujambe ini ramai dilalui kendaraan setiap harinya.
Salah satunya Yudistira, warga Pasrujambe ini mengaku tetap memilih jalur alternatif ini karena lebih cepat sampai ke rumahnya.
Namun kini warga yang hendak melintas di jalur ini harus berhati-hati lantaran jalannya banyak yang rusak akibat sering diterjang banjir lahar Gunung Semeru. Banyak lubang dan sisa material pasir yang tebal sehingga tak jarang membuat warga yang melintas hampir terjatuh.
Sebelumnya, petugas kepolisian dari polsek setempat juga telah memasang rambu-rambu peringatan dan tali rafia sebagai penanda di tempat itu. Namun saying, semuanya hilang terbawa banjir lahar hujan.
#BanjirLaharHujan #GunungSemeru #JalanRusak