Wagub Jabar Minta Pesantren Lakukan Prokes Secara Ketat
- 3 tahun yang lalu
CIANJUR, KOMPAS.TV - Tiga puluh lima santri disalah satu Pesantren di Cianjur, Jawa Barat, terpapar Covid-19 dari hasil SWAB Tes. Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, meminta kepada setiap pengurus Pesantren untuk menyampaikan kembali terkait pencegahan dan menerapkan Protokol Kesehatan secara ketat disetiap lingkungan Pesantren. Dengan cara menjaga kebersihan, melakukan 3M, seperti mencuci tangan, menggunakan masker dan menjaga jarak. Hal ini guna mencegah terjadinya Cluster Covid-19 dikalangan Pesantren.
Ia juga menjelaskan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan melakukan kordinasi kepada setiap Pesantren yang ada di Jawa Barat, agar melakukan Protokol Kesehatan Secara Ketat.
Uu Ruzhanul Ulum , juga meminta kepada para pengurus Pesantren, jika ada santri yang terpapar Covid-19 untuk tidak menutup nutupi, agar tidak terjadi penularan kepada santri lainya. Sementara ini, untuk santri yang terpapar Covid-19 di Cianjur, sudah dilakukan isolasi di pusat isolasi yang sudah disediakan oleh Pemerintah Kabupaten Cianjur.
Ia juga menjelaskan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan melakukan kordinasi kepada setiap Pesantren yang ada di Jawa Barat, agar melakukan Protokol Kesehatan Secara Ketat.
Uu Ruzhanul Ulum , juga meminta kepada para pengurus Pesantren, jika ada santri yang terpapar Covid-19 untuk tidak menutup nutupi, agar tidak terjadi penularan kepada santri lainya. Sementara ini, untuk santri yang terpapar Covid-19 di Cianjur, sudah dilakukan isolasi di pusat isolasi yang sudah disediakan oleh Pemerintah Kabupaten Cianjur.