Malioboro Dipadati Wisatawan, Wali Kota: Kami Senang tapi Deg-degan Juga
- 3 tahun yang lalu
YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Hari terakhir libur panjang di akhir pekan ini, kawasan wisata Malioboro, Yogyakarta dipenuhi wisatawan.
Perlu diingat kembali jika kerumunan saat berwisata sangat berisiko terhadap penyebaran covid-19.
Selain memadati area pedestrian, ramainya wisatawan juga menyebabkan kepadatan arus kendaraan di sejumlah ruas jalan pada hari Minggu (01/11) pagi.
Di kawasan Malioboro, para pedagang cenderamata jadi yang paling ramai dikunjungi wisatawan.
Mencegah penyebaran covid-19, berlibur mesti dilakukan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, di antaranya memakai masker dan tidak berkerumun.
Wali Kota Yogyakarta, Haryadi Suyuti mengaku senang dengan ramainya wisatawan yang mengunjungi Yogyakarta namun di sisi lain dirinya mengaku juga was-was jika kerumunan wisatawan ini bisa menimbulkan klaster corona baru.
Namun ia tetap mengingatkan para wisatawan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan saat berwisata dan menghindari kerumunan.
Perlu diingat kembali jika kerumunan saat berwisata sangat berisiko terhadap penyebaran covid-19.
Selain memadati area pedestrian, ramainya wisatawan juga menyebabkan kepadatan arus kendaraan di sejumlah ruas jalan pada hari Minggu (01/11) pagi.
Di kawasan Malioboro, para pedagang cenderamata jadi yang paling ramai dikunjungi wisatawan.
Mencegah penyebaran covid-19, berlibur mesti dilakukan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, di antaranya memakai masker dan tidak berkerumun.
Wali Kota Yogyakarta, Haryadi Suyuti mengaku senang dengan ramainya wisatawan yang mengunjungi Yogyakarta namun di sisi lain dirinya mengaku juga was-was jika kerumunan wisatawan ini bisa menimbulkan klaster corona baru.
Namun ia tetap mengingatkan para wisatawan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan saat berwisata dan menghindari kerumunan.