Polisi Tembak Mati Seorang Pengedar Narkoba
- 4 tahun yang lalu
MEDAN, KOMPAS.TV - Jajaran direktorat reserse narkoba Polda Sumatera Utara, menembak mati satu dari dua pengedar narkoba sindikat jaringan internasional.
Dari tangan pelaku, polisi menyita 8 kilogram sabu, dan sepucuk senjata api.
Sebuah video amatir memperlihatkan saat polisi menggeledah rumah salah satu pelaku di Kota Tanjung Balai. Dalam penggeledahan tersebut, petugas menemukan lebih dari 1 kilogram sabu di dalam lemari.
Penggeledahan dilakukan setelah polisi menangkap seorang pelaku di Kota Medan, yang baru bertransaksi 7 kilogram sabu, dengan bandar yang akhirnya ditembak mati, karena menyerang petugas saat akan ditangkap.
Dalam penyelidikan diketahui, narkoba dipasok dari Malaysia, melalui Kota Tanjung Balai, Sumatera Utara.
Polisi terus mendalami kasus ini dan mencari tersangka lain yang masuk dalam target operasi.
#LiveStreaming #BreakingNews #Kompastv
Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live. Agar tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia, yuk subscribe channel youtube Kompas TV. Aktifkan juga lonceng supaya kamu dapat notifikasi video terbaru dari Kompas TV.
Media sosial Kompas TV:
Facebook: https://www.facebook.com/KompasTV
Instagram: https://www.instagram.com/kompastv
Twitter: https://twitter.com/KompasTV
LINE: https://line.me/ti/p/@KompasTV
Dari tangan pelaku, polisi menyita 8 kilogram sabu, dan sepucuk senjata api.
Sebuah video amatir memperlihatkan saat polisi menggeledah rumah salah satu pelaku di Kota Tanjung Balai. Dalam penggeledahan tersebut, petugas menemukan lebih dari 1 kilogram sabu di dalam lemari.
Penggeledahan dilakukan setelah polisi menangkap seorang pelaku di Kota Medan, yang baru bertransaksi 7 kilogram sabu, dengan bandar yang akhirnya ditembak mati, karena menyerang petugas saat akan ditangkap.
Dalam penyelidikan diketahui, narkoba dipasok dari Malaysia, melalui Kota Tanjung Balai, Sumatera Utara.
Polisi terus mendalami kasus ini dan mencari tersangka lain yang masuk dalam target operasi.
#LiveStreaming #BreakingNews #Kompastv
Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live. Agar tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia, yuk subscribe channel youtube Kompas TV. Aktifkan juga lonceng supaya kamu dapat notifikasi video terbaru dari Kompas TV.
Media sosial Kompas TV:
Facebook: https://www.facebook.com/KompasTV
Instagram: https://www.instagram.com/kompastv
Twitter: https://twitter.com/KompasTV
LINE: https://line.me/ti/p/@KompasTV