Kepala Kemenag Jombang Gelar Hajatan Di Tengah Pandemi Covid-19
- 4 tahun yang lalu
Jombang, KompasTV Jawa Timur - Video hajatan mewah yang digelar oleh Kepala Kanwil Kementerian Agama Kabupaten Jombang, Jawa Timur, viral di media sosial. Hajatan yang digelar di hotel itu tak sepenuhnya menerapkan protokol kesehatan.
Dalam video amatir yang merekam suasana pesta pernikahan putri Kepala Kanwil Kementerian Agama Kabupaten Jombang tersebut, sejumlah tamu undangan tampak berkerumun saat mengantre di depan pelaminan. Beberapa tamu undangan juga tampak tidak mengenakan masker.
Meski panitia hajatan telah membagi waktu kedatangan tamu undangan, banyaknya jumlah tamu yang datang membuat protokol kesehatan tak lagi diindahkan.
Selain dihadiri tamu dari sejumlah pegawai Kementerian Agama di kabupaten Jombang, acara yang digelar di salah satu hotel ini juga dihadiri sejumlah tamu dari luar kota.
Polisi yang sedang berpatroli di sekitar hotel lantas melakukan pengecekan lokasi dan menegur sejumlah undangan yang tidak memakai masker, serta memberi peringatan agar kegiatan tetap melaksanakan protokol kesehatan secara ketat.
Sementara itu, Ikatan Dokter Indonesia, IDI, mengkritik kurangnya pengawasan pihak terkait serta komitmen dari penyelenggara hajatan untuk benar-benar menerapkan protokol kesehatan. Menurut IDI, meski acara hajatan di konsep untuk menerapkan protokol kesehatan selama berlangsungnya kegiatan dalam pratkiknya masih banyak terjadi pelanggaran yang bisa memicu penyebaran virus corona.
"Dari sisi kepanitiaan saya kira dia harus bisa mengantisipasi, ambil contoh sederhana. Di undangan disebutkan harus pakai masker kalau ada orang datang tidak pakai masker bagaimana, apakah dipulangkan atau disitu disiapkan. Informasinya juga tidak tersedia untuk undangan yang tidak pakai masker. Dari sisi gugus tugas ini masalah pengendalian dan evaluasi monitoring. " pungkas dr. Achmad Iskandar Dzulqornain, Ketua IDI Jombang.
#Jombang #Jatim #Covid19 #Corona #Kemenag #Prokes #IDI
MEDIA SOSIAL KOMPAS TV JAWA TIMUR :
facebook :https://www.facebook.com/kompastvjatim
instagram :https://www.instagram.com/kompastvjatim
twitter :https://twitter.com/kompastvjatim
Dalam video amatir yang merekam suasana pesta pernikahan putri Kepala Kanwil Kementerian Agama Kabupaten Jombang tersebut, sejumlah tamu undangan tampak berkerumun saat mengantre di depan pelaminan. Beberapa tamu undangan juga tampak tidak mengenakan masker.
Meski panitia hajatan telah membagi waktu kedatangan tamu undangan, banyaknya jumlah tamu yang datang membuat protokol kesehatan tak lagi diindahkan.
Selain dihadiri tamu dari sejumlah pegawai Kementerian Agama di kabupaten Jombang, acara yang digelar di salah satu hotel ini juga dihadiri sejumlah tamu dari luar kota.
Polisi yang sedang berpatroli di sekitar hotel lantas melakukan pengecekan lokasi dan menegur sejumlah undangan yang tidak memakai masker, serta memberi peringatan agar kegiatan tetap melaksanakan protokol kesehatan secara ketat.
Sementara itu, Ikatan Dokter Indonesia, IDI, mengkritik kurangnya pengawasan pihak terkait serta komitmen dari penyelenggara hajatan untuk benar-benar menerapkan protokol kesehatan. Menurut IDI, meski acara hajatan di konsep untuk menerapkan protokol kesehatan selama berlangsungnya kegiatan dalam pratkiknya masih banyak terjadi pelanggaran yang bisa memicu penyebaran virus corona.
"Dari sisi kepanitiaan saya kira dia harus bisa mengantisipasi, ambil contoh sederhana. Di undangan disebutkan harus pakai masker kalau ada orang datang tidak pakai masker bagaimana, apakah dipulangkan atau disitu disiapkan. Informasinya juga tidak tersedia untuk undangan yang tidak pakai masker. Dari sisi gugus tugas ini masalah pengendalian dan evaluasi monitoring. " pungkas dr. Achmad Iskandar Dzulqornain, Ketua IDI Jombang.
#Jombang #Jatim #Covid19 #Corona #Kemenag #Prokes #IDI
MEDIA SOSIAL KOMPAS TV JAWA TIMUR :
facebook :https://www.facebook.com/kompastvjatim
instagram :https://www.instagram.com/kompastvjatim
twitter :https://twitter.com/kompastvjatim