Jam Besuk Lapas Belum Dibuka, Dirjen PAS Tekankan Penggunaan IT dan Daring Sebagai Alternatif
- 4 tahun yang lalu
BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjen PAS) Kementrian Hukum dan HAM Republik Indonesia, Reynhard Silitonga mengunjungi Lapas Klas IIA Banjarmasin, kamis siang (10/9/2020).
Dirjen PAS didampingi Kepala Kanwil Kemenkumham Kalsel, agus toyib dan Kadivpas Kemenkumham Kalsel, Abdul Karim meninjau Kondisi Lapas Klas IIA Banjarmasin.
Reynhard menyapa warga binaan di sel lapas untuk mengetahui kondisi warga binaan dan turut menyoroti kepadatan penghuni dalam lapas yang telah melebihi kapasitas sesungguhnya.
Selain itu, Dirjen Pemasyarakatan menyebut kegiatan kunjungan keluarga atau tamu yang ingin membesuk warga binaan masih belum bisa dilakukan secara langsung karena masih pandemi covid-19.
Sebagai pengganti kunjungan langsung, Reynhard menekankan alternatif yaitu penggunaan media IT secara daring di Lapas klas IIA Banjarmasin.
"Kita tetap akan menerapkan protokol kesehatan, demikian bagi yang berkunjung belum bisa. Jadi kita pakai media IT, online, video call dan sebagainya."
"Jadi kita masih pakai seperti itu karena kita harus jaga kesehatan yang di dalam," terang Reynhard Silitonga.
Dirjen PAS juga menegaskan protokol kesehatan harus terus diterapkan secara ketat di dalam lapas terhadap siapapun yang akan memasuki kawasan tersebut sebagai upaya mencegah corona masuk ke dalam lapas yang over kapasitas.
Dirjen PAS didampingi Kepala Kanwil Kemenkumham Kalsel, agus toyib dan Kadivpas Kemenkumham Kalsel, Abdul Karim meninjau Kondisi Lapas Klas IIA Banjarmasin.
Reynhard menyapa warga binaan di sel lapas untuk mengetahui kondisi warga binaan dan turut menyoroti kepadatan penghuni dalam lapas yang telah melebihi kapasitas sesungguhnya.
Selain itu, Dirjen Pemasyarakatan menyebut kegiatan kunjungan keluarga atau tamu yang ingin membesuk warga binaan masih belum bisa dilakukan secara langsung karena masih pandemi covid-19.
Sebagai pengganti kunjungan langsung, Reynhard menekankan alternatif yaitu penggunaan media IT secara daring di Lapas klas IIA Banjarmasin.
"Kita tetap akan menerapkan protokol kesehatan, demikian bagi yang berkunjung belum bisa. Jadi kita pakai media IT, online, video call dan sebagainya."
"Jadi kita masih pakai seperti itu karena kita harus jaga kesehatan yang di dalam," terang Reynhard Silitonga.
Dirjen PAS juga menegaskan protokol kesehatan harus terus diterapkan secara ketat di dalam lapas terhadap siapapun yang akan memasuki kawasan tersebut sebagai upaya mencegah corona masuk ke dalam lapas yang over kapasitas.