Kasus Positif Corona Kembali Naik, ASN di Kabupaten Banjar Terapkan Lagi WFH
- 4 tahun yang lalu
KAB. BANJAR, KOMPAS.TV - Penyemprotan disinfektan dilakukan disejumlah kantor dinas pemerintah Kabupaten Banjar, rabu (5/8/2020).
Penyemprotan tersebut dilakukan akibat banyaknya ASN di Kabupaten Banjar yang terpapar Virus Korona dalam beberapa pekan terakhir.
Pasca banyaknya ASN yang terkonfirmasi positif covid 19, Pemerintah Kabupaten Banjar mewajibkan seluruh perkantoran dilakukan penyemprotan disinfektan secara berkala.
Selain penyemrotan disinfektan, Pemerintah Kabupaten Banjar juga telah mengeluarkan surat edaran yang ditandatangani Bupati Banjar mengenai kembai bekerjanya ASN melalui rumah.
Menurut Sekretaris Daerah Kabupaten Banjar, Mokhammad Hilman, WFH atau bekerja dari rumah dengan pembagian persentase ASN yang masuk langsung kekantor dan bekerja dari rumah berdasarkan kebijakan kepala SOPD masing masing.
"Diberikan kewenangan kepada pimpinan skpd untuk melaksanak wfh terhadap asn dilingkungan dinasnya masing-masing," tuturnya.
Ia menambahkan seluruh kebijakan pembagian kerja asn di SKPD diberikan seluruhnya kepada kepala dinas masing-masing.
"kepala skpd diperbolehkan mengatur dinasnya agar sisi kinerja dan pelayanan tidak terganggu selama wfh diberlakukan,"pungkasnya.
hingga saat ini tercatat sebanyak 600 pasien terkonfirmasi positif covid 19 di Kabupaten Banjar sebagian besar merupakan aparatur sipil negara.
Penyemprotan tersebut dilakukan akibat banyaknya ASN di Kabupaten Banjar yang terpapar Virus Korona dalam beberapa pekan terakhir.
Pasca banyaknya ASN yang terkonfirmasi positif covid 19, Pemerintah Kabupaten Banjar mewajibkan seluruh perkantoran dilakukan penyemprotan disinfektan secara berkala.
Selain penyemrotan disinfektan, Pemerintah Kabupaten Banjar juga telah mengeluarkan surat edaran yang ditandatangani Bupati Banjar mengenai kembai bekerjanya ASN melalui rumah.
Menurut Sekretaris Daerah Kabupaten Banjar, Mokhammad Hilman, WFH atau bekerja dari rumah dengan pembagian persentase ASN yang masuk langsung kekantor dan bekerja dari rumah berdasarkan kebijakan kepala SOPD masing masing.
"Diberikan kewenangan kepada pimpinan skpd untuk melaksanak wfh terhadap asn dilingkungan dinasnya masing-masing," tuturnya.
Ia menambahkan seluruh kebijakan pembagian kerja asn di SKPD diberikan seluruhnya kepada kepala dinas masing-masing.
"kepala skpd diperbolehkan mengatur dinasnya agar sisi kinerja dan pelayanan tidak terganggu selama wfh diberlakukan,"pungkasnya.
hingga saat ini tercatat sebanyak 600 pasien terkonfirmasi positif covid 19 di Kabupaten Banjar sebagian besar merupakan aparatur sipil negara.