Mengenal Teknik Kokedama, Media Tanam Gunakan Lumut

  • 4 tahun yang lalu
YOGYAKARTA, KOMPASTV - Warga Bantul, Yogyakarta berhasil memanfaatkan barang bekas menjadi bernilai ekonomis. Hanya dengan menggunakan teknik kokedama, warga membuat tanaman hias menjadi lebih unik dan menarik.

Kokedama sendiri adalah seni tradisional teknik menanam dengan media tanam lumut yang berasal dari negeri jepang.

Tanah yang ditanami tanaman hias, lalu dibentuk bulat sebesar tempurung kelapa dengan media lumut.

Bola lumut inilah yang berperan sebagai tempat media tumbuh tanaman kemudian dililit dengan tali yang bisa didapat dari untaian karung goni bekas, atau benang wol lainnya sehingga bentuknya seperti keranjang buatan Indonesia.

Fungsinya agar lumut tidak mudah bercerai serta untuk memperindah tampilan tanaman. Selain itu, lilitan tersebut juga tahan terhadap benturan perawatan kokedama juga sangat gampang.

Sri barjini merupakan salah satu perempuan kreatif yang ada kecamatan Banguntapan, Bantul, Yogyakarta kini menjadi pelaku usaha sukses di bidang komoditas Florikultura setelah mengembangkan bola lumut.

Di musim pandemi virus corona saat ini, tanaman hias dengan teknik kokedama sudah mulai dicari oleh masyarakat.

Karena selain indah dan unik, tanaman dengan teknik kokedama mudah sekali dalam perawatannya. Harga dari tanaman hias teknik kokedama sendiri bervariasi antara puluhan ribu hingga ratusan ribu tergantung tingkat kesulitan dan jenis tanamannya.

Kokedama hadir sebagai solusi untuk menghadirkan taman kecil di ruangan yang terbatas.

Selain membuat ruangan lebih asri tanaman ini juga berguna sebagai penyaring udara.

Dianjurkan