Jumlah Corona Indonesia Tembus 100.000, Jokowi: Waspada Gelombang Kedua
  • 4 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo meyakini jika ekonomi Indonesia akan bangkit pada tahun depan.

Namun Jokowi mengingatkan seluruh pihak agar mengantisipasi munculnya gelombang kedua pandemi Covid-19.

Hal tersebut disampaikan Presiden Jokowi saat membuka rapat terbatas terkait postur anggaran pendapatan dan belanja negara 2021 dari Istana Bogor.

"Indonesia juga diproyeksikan masuk ke kelompok dengan pemulihan ekonomi tercepat setelah Tiongkok. Kalau proyeksi ini benar, patut saya syukuri," kata Jokowi.

Meski kini pemerintah tengah fokus membangkitkan perekonomian Indonesia, Jokowi meminta semuanya tetap waspada adanya gelombang kedua Covid-19.

"Namun kita tetap harus waspada kemungkinan dan antisipasi kita terhadap risiko terjadinya gelombang kedua. Second wave dan masih berlanjutnya lagi ketidakpastian ekonomi global 2021," lanjutnya.

Menurut juru bicara satgas penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito, setidaknya terdapat 8 klaster yang menjadi penyumbang terbesar dan perlu diwaspadai.

Kedelapan klaster itu yakni pasar, pesantren, transmisi lokal, fasilitas kesehatan, acara seminar, mal, perkantoran dan tempat ibadah.

Dianjurkan