Perawat Positif Corona Kian Melonjak, 100 Kasus dalam 2 Hari
- 4 tahun yang lalu
KOMPAS.TV - Dua pegawai puskesmas di Parepare, Sulawesi Selatan, positif Covid-19.
Sementara itu, di Jawa Timur, jumlah perawat yang positif Covid-19 melonjak dari 146 orang, menjadi 246 orang dalam 2 hari.
Dua pegawai puskesmas Cempae, Parepare, Sulawesi Selatan, terkonfirmasi positif covid-19.
Kedua karyawan bekerja sebagai Staf Gizi dan Bidan puskesmas yang ditempatkan di loket puskesmas.
Kedua karyawan saat ini menjalani penanganan medis covid-19 di Makassar.
Di Jawa Timur, jumlah perawat yang positif covid-19 melonjak dari 146 orang menjadi 246 orang dalam 2 hari.
Penambahan 100 perawat yang positif covid-19 mayoritas berasal dari beberapa rumah sakit di Surabaya dan Sidoarjo.
Menyikapi banyakya perawat yang positif Covid-19, Ketua DPW Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Jawa Timur, Nursalam, meminta pemerintah agar melakukan tes swab secara berkala dan masif kepada perawat.
Selain itu, juga diberikan penambahan perawat atau relawan kesehatan agar rasio perawat dengan pasien bisa berimban g.
Berdasarkan data DPW PPNI Jawa Timur dari 246 perawat yang positif covid-19 sebanyak 11 perawat meninggal dunia.
Sementara itu, di Jawa Timur, jumlah perawat yang positif Covid-19 melonjak dari 146 orang, menjadi 246 orang dalam 2 hari.
Dua pegawai puskesmas Cempae, Parepare, Sulawesi Selatan, terkonfirmasi positif covid-19.
Kedua karyawan bekerja sebagai Staf Gizi dan Bidan puskesmas yang ditempatkan di loket puskesmas.
Kedua karyawan saat ini menjalani penanganan medis covid-19 di Makassar.
Di Jawa Timur, jumlah perawat yang positif covid-19 melonjak dari 146 orang menjadi 246 orang dalam 2 hari.
Penambahan 100 perawat yang positif covid-19 mayoritas berasal dari beberapa rumah sakit di Surabaya dan Sidoarjo.
Menyikapi banyakya perawat yang positif Covid-19, Ketua DPW Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Jawa Timur, Nursalam, meminta pemerintah agar melakukan tes swab secara berkala dan masif kepada perawat.
Selain itu, juga diberikan penambahan perawat atau relawan kesehatan agar rasio perawat dengan pasien bisa berimban g.
Berdasarkan data DPW PPNI Jawa Timur dari 246 perawat yang positif covid-19 sebanyak 11 perawat meninggal dunia.