Perjalanan Slank, 36 Berkarya untuk Musik Indonesia
- 4 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Slank merupakan salah satu grup band Indonesia yang sangat dikenal. Selain sudah menempuh perjalanan panjang, Slank juga telah melalui berbagai lika-liku dalam karir di industri musik tanah air.
Tahukah kamu, kalau awal mula Slank adalah band Cikini Stones Complex (CSC) yang terbentuk pada 26 Desember 1983, yaitu grup musik yang terdiri dari anak-anak SMA Perguruan Cikini, Jakarta.
CSC terdiri dari Bimo Setiawan (drum), Boy (gitar), Kiki (gitar), Abi (bass), Uti (vokal), dan Well Welly (vokal), yang banyak mengekspresikan kecintaan pada lagu-lagu Rolling Stones.
Sayang, grup ini tidak bertahan dan membubarkan diri. Slank mengalami perubahan personel sampai 14 kali pada 1996 yang bertahan hingga sekarang.
Formasi terakhir yang dimulai dari album ke-7 Slank, terdiri dari Bimbim (drum), Kaka (vokal), Ivanka (bass), Ridho (gitar), dan Abdee (gitar).
Slank pernah berada di masa kelam karena narkoba. Namun para personelnya bisa melaluinya dan bertahan di dunia musik.
Mimpi slank untuk go international juga terlihat di pertengahan 2008, di mana mereka berkolaborasi dengan The Big Hip, band asal Jepang.
Kini, Slank kerap mengisi acara-acara sosial, seperti yang akan berlangsung pada 27 Juni 2020 nanti. Slank akan berkolaborasi dengan Kompas TV dan Badan Narkotikan Nasional untuk tampil dalam konser memperingati Hari Anti-Narkotika Internasional.
Tahukah kamu, kalau awal mula Slank adalah band Cikini Stones Complex (CSC) yang terbentuk pada 26 Desember 1983, yaitu grup musik yang terdiri dari anak-anak SMA Perguruan Cikini, Jakarta.
CSC terdiri dari Bimo Setiawan (drum), Boy (gitar), Kiki (gitar), Abi (bass), Uti (vokal), dan Well Welly (vokal), yang banyak mengekspresikan kecintaan pada lagu-lagu Rolling Stones.
Sayang, grup ini tidak bertahan dan membubarkan diri. Slank mengalami perubahan personel sampai 14 kali pada 1996 yang bertahan hingga sekarang.
Formasi terakhir yang dimulai dari album ke-7 Slank, terdiri dari Bimbim (drum), Kaka (vokal), Ivanka (bass), Ridho (gitar), dan Abdee (gitar).
Slank pernah berada di masa kelam karena narkoba. Namun para personelnya bisa melaluinya dan bertahan di dunia musik.
Mimpi slank untuk go international juga terlihat di pertengahan 2008, di mana mereka berkolaborasi dengan The Big Hip, band asal Jepang.
Kini, Slank kerap mengisi acara-acara sosial, seperti yang akan berlangsung pada 27 Juni 2020 nanti. Slank akan berkolaborasi dengan Kompas TV dan Badan Narkotikan Nasional untuk tampil dalam konser memperingati Hari Anti-Narkotika Internasional.