Ratusan Santri Jalani Tes Cepat

  • 4 tahun yang lalu
PONTIANAK, KOMPAS.TV - Sebanyak 167 santri yang pulang dari Pondok Pesantren Gontor, Jawa Timur, menjalani rapid test di Aula Dinas Kesehatan Kalimantan Barat. Tes tersebut dilakukan tanpa dipungut biaya.

Hasil rapid test akan menjadi syarat bagi santri untuk memperoleh surat keterangan bebas Covid-19 sebagai bekal untuk pulang kembali ke pesantren tempat mereka menuntut ilmu.

"Sementara ini Kita khususkan untuk Santri Gontor, karena Gontor cukup banyak ada 117 orang. Alhamdulilah semua yang tadi kami periksa nonreaktif," ujar Kasi Fasyankes Dinkes Kalbar, Hasnah.

Total, ada 400 santri yang akan kembali mondok di Pulau Jawa. Rapid test pun harus dilakukan secara bertahap, agar protokol kesehatan tetap dapat diterapkan.

"Yang dari Gontor sisanya akan kami lakukan pemeriksaan lagi. Untuk santri yang lain Saya harapkan ada koordinator yang menghubungi dinkes, jadi nanti kita akan buat jadwal, jangan sampai mereka dilakukan pemeriksaan di satu hari yang menumpuk, dan tidak bisa menerapkan physical distancing," tutur Harisson, Kadis Kesehatan Kalbar.

Sejauh ini, rapid test pada para santri semuanya menunjukkan hasil nonreaktif, sehingga mereka dapat memperoleh surat keterangan bebas Covid-19 yang berlaku tiga hari.

Simak informasi lain dari Kota Pontianak dan Kalimantan Barat di channel YouTube KompasTV Pontianak.

#RapidTest #Santri #Covid-19

Dianjurkan