Kapal Dharma Rucitra III Akan Dievakuasi Dengan Bola Lampung Didatangkan dari Surabaya

  • 4 tahun yang lalu
BALI, KOMPAS.TV - Kapal penumpang Dharma Rucitra III yang karam masih berada di dermaga II Pelabuhan Padangbai, Minggu (14/06/2020).

Dermaga II ditutup sementara waktu, sementara dermaga I hanya bisa digunakan untuk bongkar muat.

Setidaknya ada 35 kendaraan yang terjebak di dalam kapal yang karam.

Sebelumnya pada Sabtu (13/06/2020) malam, pemindahan dengan menggunakan kapal tugboat belum dapat mengangkat badan kapal.

Menurut rencana hari ini akan kembali dilakukan evakuasi dengan menggunakan bola lampung yang didatangkan dari Surabaya sore ini.

Nantinya bola lampung akan diikatkan pada badan kapal, sehingga kapal bisa terapung dan ditarik ke sisi dermaga II.

Situasi pelabuhan pagi ini, kendaraan sudah mulai bisa menyeberang melalui dermaga I setelah sebelumnya terjadi antrean panjang di Pelabuhan Padangbai.

Karamnya kapal menyebabkan tumpahan minyak menggenang di sekitar lokasi.

Tumpahan minyak yang menggenang berasal dari bahan bakar kapal bercampur bahan bakar kendaraan yang ikut tenggelam bersama kapal.

Agar tumpahan minyak tidak meluas dan membahayakan, otoritas pelabuhan menyemprotkan cairan khusus serta memasang alat oil boom dengan menggunakan kapal tunda.

Alat ini dapat melokalisir tumpahan minyak di atas air.