Tetap Bekerja di Tengah Pandemi, Berikut Kisah Jurnalis dan Juru Kamera Kompas TV
- 4 tahun yang lalu
KOMPAS.TV - Di tengah pandemi covid-19, jurnalis tetap harus bekerja di lapangan.
Tapi, ada protokol kesehatan yang juga harus diperhatikan.
Jurnalis Kompas TV, Alfania Risky dan Juru Kamera Arief Rahman menceritakan persiapan dan perjalanan mereka saat meliput RS Darurat Corona Wisma Atlet Kemayoran.
Sebagai jurnalis, tak hanya peralatan yang dijaaga namun kondisi kesehatan juga.
Salah satunya, sebelum memasuki Menara Kompas, jurnalis Alfania Risky harus melalui pengecekan suhu tubuh dan penyemprotan disinfektan.
Kondisi perjalanan menuju Rumah Sakit Darurat Corona Wisma Atlet Kemayoran cukup lancar.
Selama masa pembatasan sosial berskala besar, kondisi jalanan jakarta jarang sekali macet, bahkan cenderung sepi.
Biasanya waktu perjalanan kompas palmerah ke Wisma Atlet Kemayoran, ditempuh minimal 1 jam, kini bisa hanya 15 menit.
Setelah selesai liputan, waktunya membersihkan diri dan walaupun harus tetap bekerja di lapangan kalian harus tetap jaga kebersihan, cuci tangan dan physical distancing untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19
Tapi, ada protokol kesehatan yang juga harus diperhatikan.
Jurnalis Kompas TV, Alfania Risky dan Juru Kamera Arief Rahman menceritakan persiapan dan perjalanan mereka saat meliput RS Darurat Corona Wisma Atlet Kemayoran.
Sebagai jurnalis, tak hanya peralatan yang dijaaga namun kondisi kesehatan juga.
Salah satunya, sebelum memasuki Menara Kompas, jurnalis Alfania Risky harus melalui pengecekan suhu tubuh dan penyemprotan disinfektan.
Kondisi perjalanan menuju Rumah Sakit Darurat Corona Wisma Atlet Kemayoran cukup lancar.
Selama masa pembatasan sosial berskala besar, kondisi jalanan jakarta jarang sekali macet, bahkan cenderung sepi.
Biasanya waktu perjalanan kompas palmerah ke Wisma Atlet Kemayoran, ditempuh minimal 1 jam, kini bisa hanya 15 menit.
Setelah selesai liputan, waktunya membersihkan diri dan walaupun harus tetap bekerja di lapangan kalian harus tetap jaga kebersihan, cuci tangan dan physical distancing untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19