Pemilihan Ketua Mahkamah Agung di Tengah Pandemi Corona, Siapa Terpilih?
- 4 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Di tengah pandemi Corona, Mahkamah Agung, Senin (6/4/2020) siang, menggelar pemilihan ketua, dalam Rapat Pleno Mahkamah Agung.
Sambil melakukan protokol pencegahan Covid-19, 47 Hakim Agung, memilih Ketua Mahkamah Agung pengganti Hatta Ali, yang akan memasuki masa pensiun pada 7 April 2020 besok.
Pasalnya, Ketua MA Hatta Ali akan segera memasuki massa pensiun.
Ia menjelaskan, mekanisme pemilihan ketua kali ini akan berlangsung sama seperti sebelum-sebelumnya.
Ada tiga calon Ketua Mahkamah Agung yang masuk dalam bursa pemilihan.
Mereka adalah Hakim Agung Andi Samsan Nganro, Wakil Ketua MA Bidang Yudisial, Syarifuddin, dan Wakil Ketua MA, Bidang Non Yudisial, Sunarto.
Pemilihan Ketua MA ini dilakukan di Gedung Mahkamah Agung, Jakarta, dan setiap hakim agung yang memiliki hak suara, memasukkan kertas suara ke dalam kotak, satu per satu, sesuai protokol pencegahan Covid-19.
Proses pemilihan Ketua MA ini juga disiarkan secara langsung lewat kanal youtube Mahkamah Agung Republik Indonesia.
Sambil melakukan protokol pencegahan Covid-19, 47 Hakim Agung, memilih Ketua Mahkamah Agung pengganti Hatta Ali, yang akan memasuki masa pensiun pada 7 April 2020 besok.
Pasalnya, Ketua MA Hatta Ali akan segera memasuki massa pensiun.
Ia menjelaskan, mekanisme pemilihan ketua kali ini akan berlangsung sama seperti sebelum-sebelumnya.
Ada tiga calon Ketua Mahkamah Agung yang masuk dalam bursa pemilihan.
Mereka adalah Hakim Agung Andi Samsan Nganro, Wakil Ketua MA Bidang Yudisial, Syarifuddin, dan Wakil Ketua MA, Bidang Non Yudisial, Sunarto.
Pemilihan Ketua MA ini dilakukan di Gedung Mahkamah Agung, Jakarta, dan setiap hakim agung yang memiliki hak suara, memasukkan kertas suara ke dalam kotak, satu per satu, sesuai protokol pencegahan Covid-19.
Proses pemilihan Ketua MA ini juga disiarkan secara langsung lewat kanal youtube Mahkamah Agung Republik Indonesia.