Polisi Bubarkan Kerumunan Warga Untuk Cegah Corona
- 4 tahun yang lalu
PAREPARE, KOMPAS.TV - Di kota Pare-Pare Sulawesi Selatan, polisi, terpaksa membubarkan kerumunan warga dan meminta mereka untuk tetap tinggal di rumah.
Warga yang sedang berkumpul di salah satu pasar tradisional, kota Parepare, Sulawesi Selatan ini harus dibubarkan polisi untuk mencegah penyebaran corona.
Tidak hanya di pasar sekelompok remaja yang ada di taman juga diminta polisi untuk tidak berkumpul, dan mengingatkan untuk mengurangi interaksi antar orang di ruang publik.
Selain itu, petugas Polresta Pekanbaru, membubarkan keramaian di sejumlah tempat kuliner, pada Sabtu (28,3,2020) malam, pembubaran terkait antisipasi penyebaran virus Corona.
Polisi membubarkan kumpulan warga yang berada di disepanjang jalan Sudirman, Pekanbaru.
Petugas juga meminta setiap penjual makanan tidak memberikan layanan untuk warga yang berkumpul, dan disarankan untuk membungkus makanan.
Polisi terus berpatroli dan memberikan imbauan kepada warga agar tetap berada di rumah, guna memutus rantai penyebaran virus Corona, operasi ini akan terus dilakukan, pada malam hari.
Pembubaran keramaian juga dilakukan pemerintah Kabupaten Sikka Nusa Tenggara Timur, bersama TNI Polri, Basarnas serta Dinas Kesehatan.
Warga yang sedang berkumpul di salah satu pasar tradisional, kota Parepare, Sulawesi Selatan ini harus dibubarkan polisi untuk mencegah penyebaran corona.
Tidak hanya di pasar sekelompok remaja yang ada di taman juga diminta polisi untuk tidak berkumpul, dan mengingatkan untuk mengurangi interaksi antar orang di ruang publik.
Selain itu, petugas Polresta Pekanbaru, membubarkan keramaian di sejumlah tempat kuliner, pada Sabtu (28,3,2020) malam, pembubaran terkait antisipasi penyebaran virus Corona.
Polisi membubarkan kumpulan warga yang berada di disepanjang jalan Sudirman, Pekanbaru.
Petugas juga meminta setiap penjual makanan tidak memberikan layanan untuk warga yang berkumpul, dan disarankan untuk membungkus makanan.
Polisi terus berpatroli dan memberikan imbauan kepada warga agar tetap berada di rumah, guna memutus rantai penyebaran virus Corona, operasi ini akan terus dilakukan, pada malam hari.
Pembubaran keramaian juga dilakukan pemerintah Kabupaten Sikka Nusa Tenggara Timur, bersama TNI Polri, Basarnas serta Dinas Kesehatan.