Apakah Kasus Jiwasraya Menimbulkan Korban Dicopotnya Pejabat di Pemerintahan Joko Widodo?

  • 4 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Jiwasraya, kembali masuk urusan politik.

Pasca tulisan presiden ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono, di laman media sosial Facebook.

Urusan politiknya, hingga tersiar kabar, untuk mencopot dua menteri.

Menteri keuangan Sri Mulyani, dan menteri BUMN, Erick Thohir.

Politik di skandal gagal bayar asuransi dan dugaan korupsi di Jiwasraya, kembali jadi perdebatan.

Yang dipicu tulisan Susilo Bambang Yudhoyono, di laman media sosial Facebook.

Kali ini, isunya, lewat DPR, ada dua menteri yang akan dicopot jabatannya.

Yakni menetri keuangan Sri Mulyani, dan menteri bumn, Erick Thohir.

Isu yang menyebar, buru-buru dibantah politisi Gerindra, Andre Rosiade.

Andre, anggota Komisi VI DPR, menegaskan tak ada upaya politik dari panitia kerja Jiwasraya, di Komisi VI, menjungkalkan Erick Thohir.

Di program Sapa Indonesia Pagi Kompastv, politisi Demokrat, Roy Suryo yakin niat SBY, ketua umum Partai Demokrat, untuk membuat terang persoalan.

Lantaran, namanya kerap dikaitkan dengan masalah di Jiwasraya.

Masalah di Jiwasraya, memang kini sedang ditangani pemerintah.

Bahkan politisi Partai Gerindra, yang kini bergabung dalam koalisi Joko Widodo, yakin urusan pengembalian dana nasabah sejumlah 13,7 triliun rupiah, bisa dikembalikan.

Soal adanya operasi politik untuk dilengserkan, Sri Mulyani enggan
menjawab.

Sementara itu, dikutip dari laman detik.com, Erick menjawab jabatannya bisa datang dan pergi setiap saat.

Apakah betul, ujung politik kisruh Jiwasraya, menimbulkan korban dicopotnya pejabat di pemerintaha Joko Widodo-Ma'ruf Amin?

Waktu yang bisa menjawabanya.

Dianjurkan