Pemerintah Belum Sepenuhnya Tutup Akses Turis Dari Tiongkok ke Indonesia Terkait Virus Corona
- 4 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPASTV - Meski telah menerbitkan Travel Warning atau peringatan kunjungan ke china.
Pemerintah Republik Indonesia belum sepenuhnya menutup akses turis asal China ke Indonesia.
Hingga kini Kementerian Luar Negeri bersama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif terus berkoordinasi demi mengantisipasi penyebaran virus corona ke Indonesia
Menteri Pariwisata Wishnutama menyatakan pihaknya tidak sepenuhnya melarang turis asal china untuk berkunjung ke Indonesia kecuali turis asal China yang merupakan warga asal Provinsi Hubei dan Kota Wuhan
Meski demikian Kementerian Pariwisata tetap akan memantau arus kedatangan turis mancanegara di pintu masuk kedatangan negara
Wishnutama menjelaskan pihaknya terus berkoordinasi dengan Kementerian luar negeri dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) guna mencegah penyebaran virus corona ke indonesia.
Kemenparekraf berharap keadaan segera pulih dan wabah dapat ditangani sesigap mungkin sehingga tidak semakin meluas dan kekhawatiran terkait penyebaran virus corona tidak menimbulkan keresahan bagi semua pihak.
Pemerintah Republik Indonesia belum sepenuhnya menutup akses turis asal China ke Indonesia.
Hingga kini Kementerian Luar Negeri bersama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif terus berkoordinasi demi mengantisipasi penyebaran virus corona ke Indonesia
Menteri Pariwisata Wishnutama menyatakan pihaknya tidak sepenuhnya melarang turis asal china untuk berkunjung ke Indonesia kecuali turis asal China yang merupakan warga asal Provinsi Hubei dan Kota Wuhan
Meski demikian Kementerian Pariwisata tetap akan memantau arus kedatangan turis mancanegara di pintu masuk kedatangan negara
Wishnutama menjelaskan pihaknya terus berkoordinasi dengan Kementerian luar negeri dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) guna mencegah penyebaran virus corona ke indonesia.
Kemenparekraf berharap keadaan segera pulih dan wabah dapat ditangani sesigap mungkin sehingga tidak semakin meluas dan kekhawatiran terkait penyebaran virus corona tidak menimbulkan keresahan bagi semua pihak.