Muhammadiyah: Perayaan Natal Jadi Pemersatu Bangsa

  • 4 tahun yang lalu
Pengurus Pusat Muhammadiyah menyampaikan pesan damai saat perayaan Hari Natal. Muhammadiyah berharap perayaan Hari Natal dan Tahun Baru sebagai momentum mempererat persatuan bangsa. Pesan damai perayaan Hari Natal disampaikan langsung Ketua Umum Muhammadiyah, Haedar Nashir, di Yogyakarta.

Semangat toleransi dalam perbedaan seharusnya jadi sumber persatuan bangsa. Kepada pemerintah, Muhammadiyah berharap mengutamakan dimensi kebangsaan menghormati koridor agama masing-masing pemeluknya. Ketua Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir mendorong momen perayaan Natal dan Tahun Baru atau Nataru 2019 menjadi ajang untuk mempererat dan mengikat kembali tali kebangsaan yang sempat kusut pasca pemilu beberapa waktu lalu.

Menurut Haedar, cara untuk mempererat dan mengikat kembali benang kebangsaan tersebut yakni dengan menghidupkan semangat toleransi berbangsa dalam keberbedaan. Diakui Haedar, sebagai bangsa yang majemuk, potensi untuk terjadinya gesekan di Indonesia sangat rentan terjadi. Hal ini harus menjadi perhatian bersama dari berbagai elemen bangsa untuk merawat dan menjaganya agar gesekan itu tidak terjadi.

Dianjurkan