Lowo Ireng, Mobil Listrik Karya Mahasiswa ITS
  • 5 tahun yang lalu
Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya meluncurkan dua mobil listrik terbaru. Mobil listrik teranyar mereka bernama Lowo Ireng Reborn dan Limosin. Dua mobil karya mahasiswa ITS ini dikembangkan Pusat Unggulan Iptek Sistem Kontrol Otomotif (PUI-SKO) ITS. Penamaan Lowo ireng bukan tanpa alasan, arti dari nama itu sendiri merupakan terjemahan kelelawar hitam dalam bahasa Jawa.



Tim pembuat Lowo Ireng senang bekerja di malam hari, layaknya kelelawar. Sedangkan bentuk badan dari mobil tersebut juga mengusung konsep mobil sport yang menyerupai bentuk kelelawar. PUI-SKO ITS bekerja sama dengan Departemen Teknik Mesin dan Departemen Teknik Elektro ITS. 



"Lowo Ireng Reborn" menggunakan teknologi baterai Lithium Ion dengan kapasitas sebesar 20 kilowatt hours (kwh). "Lowo Ireng Reborn" mampu melaju dengan kecepatan lebih dari 160 kilometer/jam. Proses pengisian daya dari nol hingga penuh hanya memakan waktu sekitar tiga sampai empat jam dengan daya 7,7 kilowatt (kw).

Antara: M Risyal Hidayat, Moch Asim, Didik Suhartono