Perjuangan Mereka Demi Pemilu Kita
- 5 tahun yang lalu
Pemilu 2019 udah makin dekat nih kurang dari sebulan lagi. Jelang pesta demokrasi 5 tahunan sekali ini, gedung-gedung KPU di berbagai daerah jadi makin rame. Seperti yang terjadi di gudang KPU Kabupaten Bogor, sebanyak kurang lebih 650 orang berjibaku menyiapkan alat kelengkapan yang vital yakni surat suara.
Menjadi kabupaten yang memiliki Daftar Pemilih Tetap terbanyak se-Indonesia yakni sebanyak 3.415.593 orang sesuai hasil pleno Daftar Pemilih Tetap Hasil Perubahan (DPTHP-1), Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) KPU Kabupaten Bogor, menjadi tanggung jawab tersendiri bagi masyarakat yang diperbantukan secara lepas tersebut. Meski hanya berbekal honor Rp75 per lembar, mereka menyortir dan melipat surat suara untuk mendukung asas pemilu yang Langsung, Umum, Bersih, Jujur dan Adil.
"Dengan adanya pekerjaan ini saya merasa terbantu secara ekonomi, perhari saya bisa melipat sekitar 3000 surat suara," ujar Deny Priyatna salah seorang pekerja seperti dilansir Antara.
Setiap harinya para pekerja lepas tersebut bekerja mulai dari pukul 07.00 hingga 16.00 wib. Selain melipat surat suara, mereka juga harus menyortir surat suara rusak, seperti cacat noda, ada lubang kecil yang disebabkan cacat produksi. Mereka juga mendapat tugas menyusun, melipat kotak dan bilik suara yang akan ditempatkan di 14.952 TPS se-Kabupaten Bogor.
Perjuangan saudara-saudara kita demi masa depan kita semua ini jangan sampai sia-sia. Pemilu nanti kamu mesti nyoblos juga makanya.
Menjadi kabupaten yang memiliki Daftar Pemilih Tetap terbanyak se-Indonesia yakni sebanyak 3.415.593 orang sesuai hasil pleno Daftar Pemilih Tetap Hasil Perubahan (DPTHP-1), Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) KPU Kabupaten Bogor, menjadi tanggung jawab tersendiri bagi masyarakat yang diperbantukan secara lepas tersebut. Meski hanya berbekal honor Rp75 per lembar, mereka menyortir dan melipat surat suara untuk mendukung asas pemilu yang Langsung, Umum, Bersih, Jujur dan Adil.
"Dengan adanya pekerjaan ini saya merasa terbantu secara ekonomi, perhari saya bisa melipat sekitar 3000 surat suara," ujar Deny Priyatna salah seorang pekerja seperti dilansir Antara.
Setiap harinya para pekerja lepas tersebut bekerja mulai dari pukul 07.00 hingga 16.00 wib. Selain melipat surat suara, mereka juga harus menyortir surat suara rusak, seperti cacat noda, ada lubang kecil yang disebabkan cacat produksi. Mereka juga mendapat tugas menyusun, melipat kotak dan bilik suara yang akan ditempatkan di 14.952 TPS se-Kabupaten Bogor.
Perjuangan saudara-saudara kita demi masa depan kita semua ini jangan sampai sia-sia. Pemilu nanti kamu mesti nyoblos juga makanya.