Beda Presiden Jokowi dengan Prabowo dalam Pencegahan Korupsi di Lingkungan Pemerintahan

  • 5 tahun yang lalu
Laporan Wartawan Tribunnews, Lendy Ramadhan

TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden Jokowi memiliki cara tersendiri dalam mencegah korupsi di lingkungan pemerintahan.

Hal tersebut dijabarkan dalam Debat Pertama Pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Pemilu 2019 yang digelar di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis (18/1/2019).

Menurut Presiden Jokowi, pengawasan internal dan eksternal sangat penting dalam pencegahan korupsi, khususnya dalam lingkungan pemerintahan.

Oleh sebab itu dirinya mengetaktkan pengawasan internal dan eksternal, khususnya pada apartur negara.

Presiden Jokowi mencontohkan media yang berperan dalam pengawasan eksternal terhadap aparatur negara.

Sedangkan pengawasan internal, Presiden Jokowi mencontohkan pengawasan yang dilakukan Komisi Aparatur Sipil Negara (ASN).

"Pengawasan internal yang kuat, ini penting sekali pengawasan internal. Dan juga tentu saja pengawasan eksternal, baik dari masyarakat, baik dari media," kata Presiden Jokowi.

Sedangkan Capres nomor urut 02, Prabowo Subianto menkankan kepada peningkatan gaji pejabat, khususnya penegak hukum supaya para pejabat penegak hukum terhindar dari godaan suap yang menyebabkan penegakan hukum tidak memiliki rasa keadilan.

"Saya kira dengan kita tingkatkan gajinya dengan signifikan, perbaiki kwalitas hidup, jamin kebutuhan-kebutuhan dia, ya kalau dia masih korupsi, kita harus tindak sekeras-kerasnya," kata Prabowo Subianto.

Dianjurkan